Bukalapak Vs Tokopedia, Review Pengalaman Pengguna & Kiat Belanja Online
Dimasa yang serba mutakhir ketika ini, Anda juga sanggup berbelanja dengan lebih singkat dan mudah. Anda sanggup berbelanja cuma dengan duduk santai di depan komputer atau gadget yang Anda pegang.
Terdapat aneka macam situs web perdagangan online, yakni Lazada, Tokopedia, Blibli, Bukalapak, Elevenia, Blanja dan banyak lainnya.
Dengan “segudangnya” jumlah situs web perdagangan online, maka Anda sanggup menegaskan yang terbaik dari mereka semua. Peritmbangan utama dalam menegaskan situs perdagangan merupakan muranya harga dan keselamatan dalam bertransaksi.
Perbandingan Antar Situs Jual Beli
Sebelumnya saya sampaikan dahulu, bahwa goresan pena ini lazimnya cuma berisi opini, yang berasal dari pengalaman orang yang berbelanja online, dan goresan pena ini tidak dijadikan selaku pola patokan dalam menganggap situs perdagangan secara pasti.
Tokopedia
Bukalapak dan Tokopedia berjenis e-commerce, yang sanggup dibilang "malnya digital", alasannya orang-orang sanggup membuka toko di situs tersebut.
Jenis-jenis barang yang ditawarkan bermacam-macam. Dari pengalaman orang-orang yang berbelanja, mengungkapkan bahwa tokopedia lazimnya menawarkan barang-barang perlengkapan rumah tangga dan elektronik.
Metode Pembayaran
Tokopedia menampilkan fitur pembayaran dengan metode transfer manual bank, e-cash mandiri, berdikari clickpay, Klikpay BCA, dan saldo Tokopedia.
Kepercayaan Pada Penjual
Tokopedia menawarkan fitur dimana pembeli sanggup mengenali reputasi pedagang dari rating bintangnya. Jika cuma memiliki 1 bintang memiliki arti pedagang tersebut memiliki reputasi pemasaran yang rendah. Jika memiliki 5 bintang memiliki arti reputasi tingkat keyakinan di pedagang tinggi.
Sistem Tokopedia ini cukup manis alasannya tidak mengecewakan transparan, dimana pada setiap proses pembelipun memiliki reputasinya sendiri.
Bahkan pada setiap produk memiliki reviewnya masing-masing, disamping itu hasil feedback akan terkunci sehingga tidak sanggup diganti atau dihapus.
Dengan sistemnya ini, menyebabkan pembeli di Tokopedia sanggup lebih simpel untuk menyimpulkan reputasi darui suatu (kios) toko.
Hanya saja yang disayangkan yakni kesalahan ada pada kebiasaan pembeli, dimana mereka kurang mantap dalam menampilkan review terhadap mutu barang atau pelayanan yang diberikan.
Feedback nya sering aneh-aneh, menyerupai ketika transaksi berlangsung tanpa hambatan tetapi pembeli cuma menampilkan rating 3 bintang. Kaprikornus seperti nantinya pembeli yang lain akan melinai bahwa kios tersebut kurang menampilkan pelayanan dan kurang terpecaya.
Yang lebih absurd lagi, bahwa proses pembelian tanpa hambatan sekali tetapi cuma menampilkan bintang 1 yang artinya sungguh buruk. Dan reviewnya juga tidak niat, umpamanya “terima kasih barang sudah sampai, puas dan top deh”.
Tentunya notifikasi (pemberitahuan) dalam proses transaksi merupakan hal yang terpenting. Di Tokopedia Anda sanggup mengenali apakah proses pembelian berhasil atau tidak.
Untuk instruksi unik transaksi. Tokopedia memakai 2 digit instruksi unik, dan duit ini-pun nantinya akan kembali ke saldo Tokopedia. Adapun selang waktu pembayaran merupakan selama 2 hari.
Costumer Service
Tampilan dan kepraktisan navigasi dari Tokopedia sungguh bagus, tetapi selaku usulan pada pihak untuk Tokopedia biar memperbanyak pelayanan customer servicenya.
Tentunya kurang afdhol apabila wilayah komplain cuma sanggup via twitter, kalau sanggup pihak tokopedia menawarkan kepraktisan webchat di situs web atau aplikasinya. Hal ini biar segala pertanyaan dan unek-unek konsumen sanggup secara eksklusif terjawab
Review Positif dari Pengguna Tentang Situs Jual Beli Tokopedia:
Review dari Pengalaman Kurang Memuaskan:
Bukalapak
Bukalapak lazimnya menawarkan barang-barang unik menyerupai aksessoris, salah satunya merupakan watu akik. Selain itu, barang menyerupai onderdil sepeda juga dijual disana.
Metode Pembayaran
Bukalapak menampilkan fitur pembayaran lewat transfer manual bank, berdikari clickpay, Klikpay BCA, Cimbclicks Niaga, dan saldo Bukalapak.
Kepercayaan Pada Penjual
Bukalapak memiliki fitur indikator reputasi pedagang terpercaya, yang dipahami dari jumlah feedback dan presentase kesuksesan transaksi. Sehingga hal ini mempermudah para pembeli untuk mengenali mana pedagang yang memiliki tingkat keyakinan yang tertinggi.
Untuk metode review pembeli di Bukalapak, sepertinya masih perlu untuk diperbaiki, dimana pembeli suka kebingungan alasannya feedback semua produk tercampur. Hal ini menyebabkan pembeli kesusahan untuk mengenali mana barang yang feedbacknya manis dan yang tidak.
Bukalapak memiliki metode notifikasi yang serupa baiknya menyerupai tokopedia. Nantinya setiap proses transaksi akan diantarkan beritanya via email.
Bukalapak memiliki 3 digit instruksi unik (bahkan ada yang menginfokan 4 digit), hal ini condong lebih merugikan pembeli alasannya dana ini tidak dikembalikan terhadap di pembeli. Adapun selang waktu pembayarannya merupakan 10 jam. Mungkin kedepannya akan ada terus perubahan.
Costumer Service
Costumer Service di Bukalapak mendapat review manis dari para pembelinya, Bukalapak lebih fast Respon, meskipun sebagian kecil pembeli ada yang mengalami hingga beberapa jam untuk menanti pesan akhir dari Coustume Service.
Sebagai contoh bahwa Bukalapak fast respon yakni pada kisah yang di share di laman Aviantorichad.com, kronologisnya yakni si pembeli (sebut saja Mas Sabar) ingin berbelanja kamera digital seken alasannya harganya sungguh murah.
Setelah barang yang dipesan datang. Namun, apa yang didapatkan di luar perkiraan, barang yang diantarkan ternyata isinya barang rongsokan. Alih-alih ingin punya kamera manis justru kemunculan “tamu” kamera hancur.
Kondisi Kamera digital, dimana baterainya sudah bocor dan komponen juga sudah hancur. Tampilan fisik kamera memang bagus, namun dalamannya yang hancur.
Karena itu, maka Mas Sabar menjalankan komplain ke si penjual, sebut saja “si Penipu”, lewat fitur Pesan yang ada di situs Bukalapak. Akan tetapi tidak ada akhir dari si penipu. Padahal sebelumnya, komunikasi dengan si penipu via fitur pesan ini lancar.
Tidak sukar untuk dapetin duit balik lagi, meskipun butuh sedikit usaha. Intinya apabila kronologisnya terperinci maka pihak Bukalapak akan mau membantu.
Usaha pertama Mas Sabar yakni mengontak nomor HP yang tertera di paket yang dikirim ke dirinya. Sebut saja orang yang punya nomor HP itu merupakan mas Kedua (ternyata itu bukan nomor “Mas penipu”).
Orangnya (Mas Kedua) sih sanggup dihubungi, tetapi apa yang terjadi coba? Ternyata mas Kedua ini merupakan orang yang sebelumnya juga kena tipu oleh “Mas Penipu”.
Mas Kedua bercerita bahwa dirinya menjalankan komplain kamera hancurnya ke “Mas Penipu”. Kemudian “Mas Penipu” meminta untuk ngeretur kameranya ke alamat Mas Sabar.
Sehingga, memiliki arti Mas Sabar ingin dijadikan kambing hitam oleh Mas Penipu. Padahal status Mas Sabar merupakan pembeli yang tidak tahu apa-apa. Kalau saja mas Sabar tidak ngeh, bisa-bisa kena fitnah alasannya dikira orang yang membohongi mas Kedua.
Lalu ditangani percakapan antara mas Sabar dengan Mas Kedua via pesan di Bukalapak. Mas Sabar menceritakan kronologisnya ke mas Kedua.
pada dasarnya Mas Sabar dongeng apabila dirinya menerima paket kamera digital tadi dari Mas Penipu, tetapi alamatnya merupakan alamat mas Kedua.
Dengan begitu, Mas Sabar dan Mas Kedua menyadari bahwa diri mereka ke tipu oleh “mas Penipu”.
Dengan begitu, Mas Sabar menjalankan komplain eksklusif ke admin Bukalapak. Disana terdapat kepraktisan (tempat) untuk komplain, tinggal menceritakan kronologisnya. Dan pengalaman Mas Sabar bahwa respon dari pihak Bukalapak cepet banget.
Jawaban dari komplain Mas Sabar ke admin Bukalapak yakni bahwa Mas Sabar perlu menanti hasil pemeriksaan tim “pencari fakta” Bukalapak.
Mas sabar mendapat pengalaman bahwa tugas dari pihak Bukalapak “kerasa banget”, mas Sabar merasa terbantu sekali oleh Bukalapak. Komplain yang diantarkan mendaaptkan fast respon.
Akhirnya hasil pemeriksaan keluar, maka keputusannya merupakan mas Sabar diminta untuk mengembalikan barang yang diterima ke mas Penipu. Namun alasannya Mas penipu tidak kooperatif (tidak sanggup dihubungi), maka Bukalapak meminta untuk mengantarkan barang ke alamat kantor Bukalapak.
Jreng..Hasilnya setelah barang diterima oleh pihak Bukalapak, maka dana Mas Sabar dikembalikan. Dana dikembalikan tidak ditransfer ke rekening bank, tetapi masuknya ke rekening BukaDompet.
Voucher Belanja Bukalapak
Para pengguna aplikasi Bukalapak sering menerima voucher belanja. Terutama, dilaporkan bahwa satu bulan menjelang lebaran, nyaris saban hari pengguna apps banyak yang menerima voucher belanja. Voucher yang diberikan menyerupai voucher potongan harga harga barang hingga potongan ongkir. Jumlah nominal yang diperoleh tidak sedikit.
Akan tetapi, perlu dikenang bahwa untuk berkesempatan mendapat voucher maka cuma sanggup diakses di app Bukalapak. Bukalapak juga tekun membagi-bagikan voucher lewat email. Pokoknya tentang voucher maka belum didapatkan ada toko online lain yang “senekat” Bukalapak.
Fitur Reputasi Order, Respond Buyer
Bukalapak menghasilkan suatu metode untuk memeriksa waktu kirim order dari penjul ke pembeli. Sistem yang dikembangkan pihak Bukalapak ini cukup bagus, yang bermafaat sekali bagi kandidat pembeli. Karena sanggup menganggap seberapa serius dan terpecaya si pedagang dalam berbisnis.
Selan itu, juga kandidat pembeli sanggup mengenali seberapa baik dan cepat pedagang dalam melayani permohonan pembeli. Sehingga dengan metode Bukalapak ini, dipahami apabila pedagang usang menyikapi maka akan dinilai selaku pedagang yang pemalas atau suka bermain-main dalam menghandle orderan masuk.
Kode Pembayaran Empat Digit
Banyak member buka lapak yang mengeluhkan ihwal suplemen ongkos pembelian yang dibebankan pada pembeli.
Beban ongkos dalam bentuk instruksi pembayaran. Dimana yang menjadi kasus merupakan Bukalapak memuat kebiajakan untuk memakai instruksi pembayaran sebanyak 4 digit.
Tampaknya empat digit tersebut bukanlah angka yang sanggup disepelekan. Jika ditotal dari banyaknya transaksi yang berhasil dalam sehari saja, maka totalnya dari ongkos instruksi pembayaran akan meraih angka fantastis.
Dan peraturan Bukalapak bahwa ongkos dari instruksi pembayaran itu tidak dikembalikan. Sehingga banyak pembeli yang mengeluhkan hal ini.
Adapun di Tokopedia menerapkan instruksi pembayaran cuma 3 digit. Itupun setelah pembayaran terverifikasi maka ongkos instruksi pembayaran akan dikembalikan.
Automatic Payment Checker
Di Bukalapak, pembayaran manual menyerupai transfer ATM atau setor tunai sekrang sudah sanggup diverifikasi secara otomatis. Tidak menyerupai sebelumnya, dimana Bukalapak masih memakai metode yang agak repot, dimana konfirmasi pembayaran betul-betul akan diisi secara manual oleh si buyer.
Sehingga di Bukalapak kini ini sudah mengalami kenaikan efisiensi pada verifikasi pembayaran.
Server Situs Bukalapak
Dari pengalaman seorang pengguna, bahwa dirinya pernah mengalami server situs Bukalapak yang tak punya pengaruh dalam memuat traffic, dimana kecepatan situs web menurun. Sehingga sepertinya perlu ada kenaikan kapasitas teknikal server, menyerupai kenaikan kapasitas memory dan bandwidth.
Pernah dirinya mengalami pada tanggal 3 Sept 2016, dimana koneksi metode chat di Bukalapak mengalami gangguan. Sehingga semua data history pesan yang keluar dan masuk mendadak hilang tak tersisa.
Saat CS Bukalapak mengumumkan bahwa tidak mendapatkan catatan chat antara dirinya dan seller. Hal ini menghasilkan dirinya kaget, sehingga eksklusif login dan ternyata semua history pesan hilang semua.
Namun sekitar setengah jam kemudian, dirinya kembali login dan mendapatkan bahwa history pesan di akun Bukalapak miliknya sudah timbul kembali.
Tidak usang setelah itu, pihak CS Bukalapak mengirim email yang isinya bahwa mereka sudah membaca pesan chat antara dirinya dan seller. Pihak BL mengakui terdaapt kesalahan teknis pada metode / server yang menyebabkab history chat menghilang sementara.
Point Reputasi Buyer
Di Bukalapak memiliki metode untuk memisahkan analisa produk yang dibeli dan analisa mutu layanan penjual. Dengan begitu kandidat pembeli sanggup mengenali lebih rincian ihwal suatu lapak, sebaikmana mutu produknya dan sebaliknya mana layanan yang diberikan si penjual.
Penutup
Fakta-fakta ihwal kedua situs perdagangan yang dikemukakan tersebut, tidak memiliki arti menyatakan salah satu dari keduanya lebih unggul. Tulisan ini cuma selaku acuan pada Anda untuk menegaskan berbelanja di Tokopedia atau Bukalapak sesuai dengan kebutuhan.
Tips Aman Melakukan Transaksi secara Online
Bagi pemula kemungkinan menalami rasa kalut untuk menjalankan transaksi secara online. Rasa kalut ini wajar-wajar, mengingat banyaknya kasus penipuan secara online. Sebenarnya ada cara agar Anda sanggup menjalankan transaksi secara online secara aman, yaitu:
Terdapat aneka macam situs web perdagangan online, yakni Lazada, Tokopedia, Blibli, Bukalapak, Elevenia, Blanja dan banyak lainnya.
Dengan “segudangnya” jumlah situs web perdagangan online, maka Anda sanggup menegaskan yang terbaik dari mereka semua. Peritmbangan utama dalam menegaskan situs perdagangan merupakan muranya harga dan keselamatan dalam bertransaksi.
 |
| Sumber gabmar: Pixabay.com |
Perbandingan Antar Situs Jual Beli
Sebelumnya saya sampaikan dahulu, bahwa goresan pena ini lazimnya cuma berisi opini, yang berasal dari pengalaman orang yang berbelanja online, dan goresan pena ini tidak dijadikan selaku pola patokan dalam menganggap situs perdagangan secara pasti.
Tokopedia
Bukalapak dan Tokopedia berjenis e-commerce, yang sanggup dibilang "malnya digital", alasannya orang-orang sanggup membuka toko di situs tersebut.
Jenis-jenis barang yang ditawarkan bermacam-macam. Dari pengalaman orang-orang yang berbelanja, mengungkapkan bahwa tokopedia lazimnya menawarkan barang-barang perlengkapan rumah tangga dan elektronik.
Metode Pembayaran
Tokopedia menampilkan fitur pembayaran dengan metode transfer manual bank, e-cash mandiri, berdikari clickpay, Klikpay BCA, dan saldo Tokopedia.
Kepercayaan Pada Penjual
Tokopedia menawarkan fitur dimana pembeli sanggup mengenali reputasi pedagang dari rating bintangnya. Jika cuma memiliki 1 bintang memiliki arti pedagang tersebut memiliki reputasi pemasaran yang rendah. Jika memiliki 5 bintang memiliki arti reputasi tingkat keyakinan di pedagang tinggi.
Sistem Tokopedia ini cukup manis alasannya tidak mengecewakan transparan, dimana pada setiap proses pembelipun memiliki reputasinya sendiri.
Bahkan pada setiap produk memiliki reviewnya masing-masing, disamping itu hasil feedback akan terkunci sehingga tidak sanggup diganti atau dihapus.
Dengan sistemnya ini, menyebabkan pembeli di Tokopedia sanggup lebih simpel untuk menyimpulkan reputasi darui suatu (kios) toko.
Hanya saja yang disayangkan yakni kesalahan ada pada kebiasaan pembeli, dimana mereka kurang mantap dalam menampilkan review terhadap mutu barang atau pelayanan yang diberikan.
Feedback nya sering aneh-aneh, menyerupai ketika transaksi berlangsung tanpa hambatan tetapi pembeli cuma menampilkan rating 3 bintang. Kaprikornus seperti nantinya pembeli yang lain akan melinai bahwa kios tersebut kurang menampilkan pelayanan dan kurang terpecaya.
Yang lebih absurd lagi, bahwa proses pembelian tanpa hambatan sekali tetapi cuma menampilkan bintang 1 yang artinya sungguh buruk. Dan reviewnya juga tidak niat, umpamanya “terima kasih barang sudah sampai, puas dan top deh”.
Tentunya notifikasi (pemberitahuan) dalam proses transaksi merupakan hal yang terpenting. Di Tokopedia Anda sanggup mengenali apakah proses pembelian berhasil atau tidak.
Untuk instruksi unik transaksi. Tokopedia memakai 2 digit instruksi unik, dan duit ini-pun nantinya akan kembali ke saldo Tokopedia. Adapun selang waktu pembayaran merupakan selama 2 hari.
Costumer Service
Tampilan dan kepraktisan navigasi dari Tokopedia sungguh bagus, tetapi selaku usulan pada pihak untuk Tokopedia biar memperbanyak pelayanan customer servicenya.
Tentunya kurang afdhol apabila wilayah komplain cuma sanggup via twitter, kalau sanggup pihak tokopedia menawarkan kepraktisan webchat di situs web atau aplikasinya. Hal ini biar segala pertanyaan dan unek-unek konsumen sanggup secara eksklusif terjawab
Review Positif dari Pengguna Tentang Situs Jual Beli Tokopedia:
- Loading situs tidak mengecewakan cepat ketika dalam keadaani normal.
- Terkadang timbul promo untuk gratis ongkir, lazimnya selama sebulan.
- Perang harga di Tokopedia secara tidak eksklusif menjadi harga produk jauh lebih murah.
- Terdapat fitur return gratis apabila produk yang dibeli tidak cocok cita-cita (dari perjanjian yang ditangani dengan si penjual).
- Terdapat fitu Katalog di Tokopedia yang menolong sekali, utamanya untuk produk gadget, cuma saja perlu lebih lengkap lagi ketersediaan produknya.
Review dari Pengalaman Kurang Memuaskan:
- Di Tokopedia sering terlihat produk SPAM, menyerupai produk yang harganya cuma 100 Rupiah, ini bukan ihwal bonus, tetapi setelah dibuka cuma berisi hal-hal yang tidak berguna. Masalah ini menyebabkan pembeli menjadi kesusahan dalam mencari barang dari urutan paling murah (karena banyaknya produk spam).
- Dalam fitur penelusuran produk, ternyata pedagang yang tidak aktif pun ikut disertakan.
- Petunjuk cara pembelian masih minim dan condong kurang jelas, hal ini sanggup menyibukkan bagi pembeli pemula.
- Belum tersedia pengaturan alamat default untuk pembeli.
- Frekuensi maintenance situs Tokopedia cukup tinggi.
- Belum adanya fitur blacklist untuk buyer atau pembeli.
- Fitur pengurus stok barang dirasa masih kurang optimal, hal itu alasannya ketika ada pembeli yang tengah menanti pembayaran, tetapi stok produk tidak secara otomatis berkurang.
- Jarang sekali timbul promo potongan harga yang berbatas waktu.
Bukalapak
Bukalapak lazimnya menawarkan barang-barang unik menyerupai aksessoris, salah satunya merupakan watu akik. Selain itu, barang menyerupai onderdil sepeda juga dijual disana.
Metode Pembayaran
Bukalapak menampilkan fitur pembayaran lewat transfer manual bank, berdikari clickpay, Klikpay BCA, Cimbclicks Niaga, dan saldo Bukalapak.
Kepercayaan Pada Penjual
Bukalapak memiliki fitur indikator reputasi pedagang terpercaya, yang dipahami dari jumlah feedback dan presentase kesuksesan transaksi. Sehingga hal ini mempermudah para pembeli untuk mengenali mana pedagang yang memiliki tingkat keyakinan yang tertinggi.
Untuk metode review pembeli di Bukalapak, sepertinya masih perlu untuk diperbaiki, dimana pembeli suka kebingungan alasannya feedback semua produk tercampur. Hal ini menyebabkan pembeli kesusahan untuk mengenali mana barang yang feedbacknya manis dan yang tidak.
Bukalapak memiliki metode notifikasi yang serupa baiknya menyerupai tokopedia. Nantinya setiap proses transaksi akan diantarkan beritanya via email.
Bukalapak memiliki 3 digit instruksi unik (bahkan ada yang menginfokan 4 digit), hal ini condong lebih merugikan pembeli alasannya dana ini tidak dikembalikan terhadap di pembeli. Adapun selang waktu pembayarannya merupakan 10 jam. Mungkin kedepannya akan ada terus perubahan.
Costumer Service
Costumer Service di Bukalapak mendapat review manis dari para pembelinya, Bukalapak lebih fast Respon, meskipun sebagian kecil pembeli ada yang mengalami hingga beberapa jam untuk menanti pesan akhir dari Coustume Service.
Sebagai contoh bahwa Bukalapak fast respon yakni pada kisah yang di share di laman Aviantorichad.com, kronologisnya yakni si pembeli (sebut saja Mas Sabar) ingin berbelanja kamera digital seken alasannya harganya sungguh murah.
Setelah barang yang dipesan datang. Namun, apa yang didapatkan di luar perkiraan, barang yang diantarkan ternyata isinya barang rongsokan. Alih-alih ingin punya kamera manis justru kemunculan “tamu” kamera hancur.
Kondisi Kamera digital, dimana baterainya sudah bocor dan komponen juga sudah hancur. Tampilan fisik kamera memang bagus, namun dalamannya yang hancur.
Karena itu, maka Mas Sabar menjalankan komplain ke si penjual, sebut saja “si Penipu”, lewat fitur Pesan yang ada di situs Bukalapak. Akan tetapi tidak ada akhir dari si penipu. Padahal sebelumnya, komunikasi dengan si penipu via fitur pesan ini lancar.
Tidak sukar untuk dapetin duit balik lagi, meskipun butuh sedikit usaha. Intinya apabila kronologisnya terperinci maka pihak Bukalapak akan mau membantu.
Usaha pertama Mas Sabar yakni mengontak nomor HP yang tertera di paket yang dikirim ke dirinya. Sebut saja orang yang punya nomor HP itu merupakan mas Kedua (ternyata itu bukan nomor “Mas penipu”).
Orangnya (Mas Kedua) sih sanggup dihubungi, tetapi apa yang terjadi coba? Ternyata mas Kedua ini merupakan orang yang sebelumnya juga kena tipu oleh “Mas Penipu”.
Mas Kedua bercerita bahwa dirinya menjalankan komplain kamera hancurnya ke “Mas Penipu”. Kemudian “Mas Penipu” meminta untuk ngeretur kameranya ke alamat Mas Sabar.
Sehingga, memiliki arti Mas Sabar ingin dijadikan kambing hitam oleh Mas Penipu. Padahal status Mas Sabar merupakan pembeli yang tidak tahu apa-apa. Kalau saja mas Sabar tidak ngeh, bisa-bisa kena fitnah alasannya dikira orang yang membohongi mas Kedua.
Lalu ditangani percakapan antara mas Sabar dengan Mas Kedua via pesan di Bukalapak. Mas Sabar menceritakan kronologisnya ke mas Kedua.
pada dasarnya Mas Sabar dongeng apabila dirinya menerima paket kamera digital tadi dari Mas Penipu, tetapi alamatnya merupakan alamat mas Kedua.
Dengan begitu, Mas Sabar dan Mas Kedua menyadari bahwa diri mereka ke tipu oleh “mas Penipu”.
Dengan begitu, Mas Sabar menjalankan komplain eksklusif ke admin Bukalapak. Disana terdapat kepraktisan (tempat) untuk komplain, tinggal menceritakan kronologisnya. Dan pengalaman Mas Sabar bahwa respon dari pihak Bukalapak cepet banget.
Jawaban dari komplain Mas Sabar ke admin Bukalapak yakni bahwa Mas Sabar perlu menanti hasil pemeriksaan tim “pencari fakta” Bukalapak.
Mas sabar mendapat pengalaman bahwa tugas dari pihak Bukalapak “kerasa banget”, mas Sabar merasa terbantu sekali oleh Bukalapak. Komplain yang diantarkan mendaaptkan fast respon.
Akhirnya hasil pemeriksaan keluar, maka keputusannya merupakan mas Sabar diminta untuk mengembalikan barang yang diterima ke mas Penipu. Namun alasannya Mas penipu tidak kooperatif (tidak sanggup dihubungi), maka Bukalapak meminta untuk mengantarkan barang ke alamat kantor Bukalapak.
Jreng..Hasilnya setelah barang diterima oleh pihak Bukalapak, maka dana Mas Sabar dikembalikan. Dana dikembalikan tidak ditransfer ke rekening bank, tetapi masuknya ke rekening BukaDompet.
Voucher Belanja Bukalapak
Para pengguna aplikasi Bukalapak sering menerima voucher belanja. Terutama, dilaporkan bahwa satu bulan menjelang lebaran, nyaris saban hari pengguna apps banyak yang menerima voucher belanja. Voucher yang diberikan menyerupai voucher potongan harga harga barang hingga potongan ongkir. Jumlah nominal yang diperoleh tidak sedikit.
Akan tetapi, perlu dikenang bahwa untuk berkesempatan mendapat voucher maka cuma sanggup diakses di app Bukalapak. Bukalapak juga tekun membagi-bagikan voucher lewat email. Pokoknya tentang voucher maka belum didapatkan ada toko online lain yang “senekat” Bukalapak.
loading...
Fitur Reputasi Order, Respond Buyer
Bukalapak menghasilkan suatu metode untuk memeriksa waktu kirim order dari penjul ke pembeli. Sistem yang dikembangkan pihak Bukalapak ini cukup bagus, yang bermafaat sekali bagi kandidat pembeli. Karena sanggup menganggap seberapa serius dan terpecaya si pedagang dalam berbisnis.
Selan itu, juga kandidat pembeli sanggup mengenali seberapa baik dan cepat pedagang dalam melayani permohonan pembeli. Sehingga dengan metode Bukalapak ini, dipahami apabila pedagang usang menyikapi maka akan dinilai selaku pedagang yang pemalas atau suka bermain-main dalam menghandle orderan masuk.
Kode Pembayaran Empat Digit
Banyak member buka lapak yang mengeluhkan ihwal suplemen ongkos pembelian yang dibebankan pada pembeli.
Beban ongkos dalam bentuk instruksi pembayaran. Dimana yang menjadi kasus merupakan Bukalapak memuat kebiajakan untuk memakai instruksi pembayaran sebanyak 4 digit.
Tampaknya empat digit tersebut bukanlah angka yang sanggup disepelekan. Jika ditotal dari banyaknya transaksi yang berhasil dalam sehari saja, maka totalnya dari ongkos instruksi pembayaran akan meraih angka fantastis.
Dan peraturan Bukalapak bahwa ongkos dari instruksi pembayaran itu tidak dikembalikan. Sehingga banyak pembeli yang mengeluhkan hal ini.
Adapun di Tokopedia menerapkan instruksi pembayaran cuma 3 digit. Itupun setelah pembayaran terverifikasi maka ongkos instruksi pembayaran akan dikembalikan.
Automatic Payment Checker
Di Bukalapak, pembayaran manual menyerupai transfer ATM atau setor tunai sekrang sudah sanggup diverifikasi secara otomatis. Tidak menyerupai sebelumnya, dimana Bukalapak masih memakai metode yang agak repot, dimana konfirmasi pembayaran betul-betul akan diisi secara manual oleh si buyer.
Sehingga di Bukalapak kini ini sudah mengalami kenaikan efisiensi pada verifikasi pembayaran.
Server Situs Bukalapak
Dari pengalaman seorang pengguna, bahwa dirinya pernah mengalami server situs Bukalapak yang tak punya pengaruh dalam memuat traffic, dimana kecepatan situs web menurun. Sehingga sepertinya perlu ada kenaikan kapasitas teknikal server, menyerupai kenaikan kapasitas memory dan bandwidth.
Pernah dirinya mengalami pada tanggal 3 Sept 2016, dimana koneksi metode chat di Bukalapak mengalami gangguan. Sehingga semua data history pesan yang keluar dan masuk mendadak hilang tak tersisa.
Saat CS Bukalapak mengumumkan bahwa tidak mendapatkan catatan chat antara dirinya dan seller. Hal ini menghasilkan dirinya kaget, sehingga eksklusif login dan ternyata semua history pesan hilang semua.
Namun sekitar setengah jam kemudian, dirinya kembali login dan mendapatkan bahwa history pesan di akun Bukalapak miliknya sudah timbul kembali.
Tidak usang setelah itu, pihak CS Bukalapak mengirim email yang isinya bahwa mereka sudah membaca pesan chat antara dirinya dan seller. Pihak BL mengakui terdaapt kesalahan teknis pada metode / server yang menyebabkab history chat menghilang sementara.
Point Reputasi Buyer
Di Bukalapak memiliki metode untuk memisahkan analisa produk yang dibeli dan analisa mutu layanan penjual. Dengan begitu kandidat pembeli sanggup mengenali lebih rincian ihwal suatu lapak, sebaikmana mutu produknya dan sebaliknya mana layanan yang diberikan si penjual.
Penutup
Fakta-fakta ihwal kedua situs perdagangan yang dikemukakan tersebut, tidak memiliki arti menyatakan salah satu dari keduanya lebih unggul. Tulisan ini cuma selaku acuan pada Anda untuk menegaskan berbelanja di Tokopedia atau Bukalapak sesuai dengan kebutuhan.
Tips Aman Melakukan Transaksi secara Online
Bagi pemula kemungkinan menalami rasa kalut untuk menjalankan transaksi secara online. Rasa kalut ini wajar-wajar, mengingat banyaknya kasus penipuan secara online. Sebenarnya ada cara agar Anda sanggup menjalankan transaksi secara online secara aman, yaitu:
- Sebelum Anda berbelanja maka mesti mengcek deskripsi produk dan reputasi web atau lapak perdagangan online yang Anda kunjungi. Dalam hal ini, Anda mesti teliti, utamanya ketika akan berbelanja produk yang harganya mahal.
- Anda perlu berhati-hati apabila mememukan bentuk metode pembayaran yang tidak biasa dan memiliki kesan tidak wajar. Termasuk Anda perlu curiga ketika mendapatkan metode pembayaran tunai via pos.
- Jangan bermudahan dalam menampilkan informasi pribadi, utamanya pada informasi keuangan online dan offline.
- Anda perlu berhati-hati apabila mendapati email atau telepon yang menanyakan informasi rekening Anda. Perusahaan besar menyerupai eBay dan Paypal tidak pernah meminta password atau informasi keuangan yang lain lewat email dan telepon.
- Jangan simpel terpengaruhi proposal barang murah yang tiba dari e-mail, ataupun dari lapak perdagangan online.
- Pertimbangkanlah cara pembayaran, dimana pembayaran yang lazimnya ditangani yakni memakai layanan PayPal dan transfer bank. Lebih manis lagi apabila memakai metode COD (ketemuan di tempat).
- Penting menyimpan dengan baik bukti transaksi, simpan juga informasi deskripsi produk dan harganya. Selain itu, jangan dihapus history chat yang Anda laksanakan dengan pihak penjual, atau jangan dihapus e-mail antara Anda dengan penjual.
Leave a Comment